-
1. Format Judul Snippet (Wajib!) 🏷️
Pastikan Judul Snippet Anda selalu diawali dengan kategori file agar mudah diidentifikasi. Gunakan format contoh di bawah:
2. Penambahan Tags (Jangan Sampai Lupa!) 📌
Setelah snippet selesai dibuat, tambahkan tags yang relevan. Tags ini harus mencakup Kategori Snippet dan Nama Pembuat snippet tersebut.
3. Backup dan Amankan Snippet 💾
Langkah ini krusial untuk mencegah kehilangan data atau pekerjaan! Setelah snippet baru selesai dan tags telah ditambahkan:
- “Export” snippet tersebut (atau seluruh library snippet jika memungkinkan).
- Simpan file hasil export tersebut ke Local Drive Anda atau ke Cloud Drive tim yang sudah ditentukan.
Tujuan: Memastikan setiap aset kerja (khususnya snippet kustom) selalu memiliki cadangan dan siap di-restore kapan saja! 👍